Notifedia.com, Sidrap – Komitmen kuat Bupati Sidrap, Syaharuddin Alrif, terhadap sektor pertanian kembali ditunjukkan lewat aksi nyata. Usai menghadiri dan membuka secara resmi Musyawarah Tudang Sipulung (MTS) Terpadu tingkat Kabupaten Sidrap, Selasa (29/4/25).
Syaharuddin langsung menuju areal persawahan untuk melakukan tanam padi perdana sebagai penanda dimulainya musim tanam kedua tahun 2025.

Lokasi penanaman ini berada hanya sekitar 100 meter dari pesisir Danau Sidenreng, tepatnya di Desa Mojong, Kecamatan Watang Sidenreng, yang juga menjadi lokasi pelaksanaan MTS Terpadu.
Dengan latar hamparan sawah yang subur dan pemandangan danau yang menyejukkan, Bupati Sidrap tampil berbaur dengan petani, tidak hanya sekadar hadir, tetapi ikut terjun langsung ke sawah.
Dengan mengenakan pakaian dinas harian (PDH) lengkap dan sepatu boot khusus sawah, Syaharuddin turun ke lahan basah yang sudah disiapkan untuk penanaman.
Menariknya, ia tidak sekadar berpose, melainkan turut mengoperasikan langsung alat tabela atau tanam benih langsung, salah satu metode penanaman padi modern yang efisien dan tengah diadopsi luas oleh petani-petani di Sidrap.
“Bismillah, semoga musim tanam kedua ini produksi pertanian kita meningkat dan petani kita semakin sejahtera,” ucap Syaharuddin dengan penuh harap, sambil sesekali berbincang dengan para petani di sekitarnya.
Bupati menyebut bahwa upaya untuk meningkatkan produktivitas pertanian akan terus digenjot dengan berbagai program pendukung, mulai dari penyediaan sarana produksi pertanian, pendampingan penyuluh, hingga pembangunan dan pemeliharaan infrastruktur irigasi.
Momen tanam perdana ini disambut antusias oleh warga dan para petani setempat. Kehadiran langsung orang nomor satu di Sidrap di tengah sawah yang berlumpur dinilai sebagai bentuk kedekatan dan kepedulian terhadap kesejahteraan petani.
Sejumlah petani bahkan menyampaikan rasa bangga dan haru melihat pemimpinnya tak segan turun langsung.
“Pak Bupati memang beda, beliau selalu hadir bersama kami, tidak hanya di acara-acara resmi, tapi juga di lapangan seperti ini,” ujar salah satu petani, LaWellong, warga Desa Mojong.
Pelaksanaan MTS Terpadu sendiri merupakan forum musyawarah tahunan antara petani, pemerintah, tokoh adat, penyuluh, dan instansi terkait lainnya, untuk menyusun kesepakatan pola tanam yang efisien dan sesuai kondisi wilayah.
Tahun ini, sinergi lintas sektor dalam MTS semakin kuat, sejalan dengan visi Bupati Syaharuddin yang mendorong Sidrap sebagai lumbung pangan yang tangguh dan mandiri.
Aksi simbolis tanam padi ini tidak hanya menjadi awal musim tanam, tetapi juga cerminan semangat gotong royong antara pemerintah dan masyarakat tani.
Dengan kolaborasi yang kuat, Kabupaten Sidrap optimistis menghadapi musim tanam kedua tahun ini dengan hasil yang lebih baik.
“Pertanian adalah jantung Sidrap. Selama petani kita kuat, maka daerah kita akan terus tumbuh,” tegas Syaharuddin.
3 Komentar
Başakşehir su kaçak tespiti Terastaki su sızıntısının kaynağını bulmak için termal kamera kullandılar. İzolasyona zarar vermeden tamir ettiler. Orhan F. https://adler-terme.net/author/kacak/
New to trading on Solana? Phoenix Trade is leading the way with a high-speed, zero-order book Solana DEX experience. Built for power users, Phoenix Trade offers deep liquidity, lightning-fast execution, and secure Phoenix Trade Wallet integration. Curious about Phoenix Trade Review? Traders love the platformтАЩs low Phoenix Trade Fees and solid Phoenix Trade Security. Want to know Phoenix Trade Tutorial? ItтАЩs simpleтАФjust Phoenix Trade Login and explore the features. Ready to start? Visit https://phoenixtrade.me and experience the future of decentralized trading today!
cialis manufacturer coupon: Tadal Access – cialis 20mg