Notifedia.com, Maros – Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Tentara Nasional Indonesia (TNI), Komando Daerah Angkatan Laut VI (Kodaeral VI) menggelar rangkaian kegiatan sosial yang menyentuh langsung kebutuhan masyarakat.
Acara berlangsung di Desa Leang-leang, Kecamatan Bantimurung, Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan, Rabu (17/9/2025).
Dengan mengusung tema Bakti Sosial, Bakti Kesehatan dan Ketahanan Pangan Kacang Kedelai, kegiatan ini dibuka langsung oleh Komandan Kodaeral VI, Laksamana Muda TNI Andi Abdul Aziz, S.H., M.M. Ia menegaskan bahwa momentum HUT TNI bukan sekadar perayaan, tetapi juga bentuk nyata keterlibatan TNI dalam meningkatkan kesejahteraan rakyat.
“HUT ke-80 TNI adalah momentum refleksi sekaligus aksi. TNI hadir untuk rakyat, bukan hanya dalam tugas pertahanan, tapi juga dalam mengatasi kesulitan-kesulitan masyarakat,” ujar Laksda TNI Andi Abdul Aziz.
Rangkaian kegiatan mencakup penyaluran 400 paket sembako kepada warga, layanan kesehatan gratis berupa pemeriksaan umum (cek gula darah, kolesterol, asam urat), pengobatan gratis, sunatan massal, hingga pemeriksaan gigi.
Dalam bidang ketahanan pangan, Kodaeral VI bersama instansi terkait melakukan penanaman bibit kacang kedelai di lahan 4 hektar, serta memberikan edukasi budidaya kedelai sebagai alternatif pangan bergizi.
Penyerahan bantuan secara simbolis dilakukan oleh Komandan Kodaeral VI bersama Wakil Gubernur Sulsel Hj. Fatmawati Rusdi, perwakilan Pangdam XIV Hasanuddin, Kapolda Sulsel, Pangdiv 3 Kostrad, Kajati Sulsel, Bupati Maros, serta perwakilan Bank Mandiri Wilayah Sulsel.
Kegiatan ini melibatkan berbagai pihak, mulai dari Diskes Kodaeral VI, RSAL Jala Ammari, TNI AD, TNI AU, Dinas Ketahanan Pangan Sulsel, Dinas Pertanian Maros, hingga Museum Cagar Budaya Kementerian Kebudayaan.
Acara ini juga dihadiri Pangdam XIV Hasanuddin Mayjen TNI Windiyatno, pejabat TNI/Polri, jajaran SKPD, pengurus Jalasenastri, perwakilan BUMN dan perbankan, serta tokoh masyarakat, agama, dan adat. Kehadiran mereka menandai kuatnya sinergi lintas sektor dalam memperkuat kesejahteraan rakyat.
Antusiasme masyarakat terlihat tinggi sejak awal kegiatan. Warga berbondong-bondong memanfaatkan layanan kesehatan gratis, sementara petani lokal menyambut baik program edukasi ketahanan pangan.
Gebyar HUT ke-80 TNI oleh Kodaeral VI ini menegaskan kembali bahwa kekuatan pertahanan sejati berakar dari rakyat. Dengan aksi sosial ini, TNI membuktikan diri sebagai institusi yang tidak hanya menjaga kedaulatan negara, tetapi juga hadir humanis dan relevan dalam kehidupan sehari-hari masyarakat.