Notifedia.com, Gowa – Suasana mencekam terjadi di Kantor BRI Cabang Sungguminasa, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, Kamis (25/9/2025) pagi.
Seorang oknum prajurit TNI AD, Praka Situmorang anggota Ajen Divisi 3 Kostrad, masuk ke dalam kantor bank sambil membawa senjata laras panjang dan menimbulkan kepanikan.
Berdasarkan laporan, peristiwa terjadi sekitar pukul 09.30 WITA. Pelaku datang ke kantor BRI di Jalan Andi Mallombassang, Sungguminasa, sambil berteriak-teriak dengan membawa senjata jenis SS2 V1 beserta munisi tajam.
Menurut keterangan saksi, seorang warga bernama Asrul, pelaku sempat ditenangkan dan meminta air minum sebelum kemudian mengaku sedang pusing. Asrul lalu melaporkan kejadian tersebut ke aparat melalui pesan WhatsApp.
Tidak lama berselang, personel Unit Inteldim 1409/Gowa tiba di lokasi. Saat salah seorang anggota, Serda Pahri, mencoba mendekati pelaku, senjata api langsung diarahkan ke arahnya.
Dengan sigap, Serda Pahri mendorong laras senjata ke atas sehingga peluru yang dilepaskan mengenai tembok pos keamanan bank.
Serda Pahri kemudian melumpuhkan pelaku dengan memiting lehernya. Bersama seorang petugas keamanan bank bernama Kahar, mereka berhasil memborgol pelaku dan mengamankan senjata api tersebut.
Pelaku lalu digiring ke Kodim 1409/Gowa untuk dimintai keterangan. Proses penanganan dilanjutkan dengan koordinasi bersama pihak Divisi 3 Kostrad.
Sekitar pukul 10.42 WITA, pelaku resmi diserahkan beserta barang bukti kepada perwira pengamanan Divisi 3 Kostrad, Lettu Arm Malik.
Barang Bukti yang Diamankan
1 pucuk senjata SS2 V1
86 butir munisi tajam
1 buah magazen
1 tas ransel loreng
1 charger handphone
Dari hasil analisa sementara, pelaku diduga mengalami tekanan akibat terlilit utang pinjaman online. Selain itu, aparat menduga kuat pelaku berniat melakukan perampokan di kantor bank tersebut.
Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam insiden ini. Namun, tembok pos keamanan BRI mengalami kerusakan akibat satu tembakan yang dilepaskan.
Saat ini, Praka Situmorang sudah diserahkan ke pihak Divisi 3 Kostrad untuk menjalani proses penyelidikan dan penindakan lebih lanjut sesuai hukum militer.
Pihak aparat juga merekomendasikan agar pengawasan terhadap senjata api di lingkungan militer diperketat, termasuk pemeriksaan rutin di gudang dan pos penjagaan, untuk mencegah insiden serupa terulang kembali.
1 Komentar
Your writing is like a breath of fresh air in the often stale world of online content. Your unique perspective and engaging style set you apart from the crowd. Thank you for sharing your talents with us.