Close Menu
    Facebook X (Twitter) Instagram
    Facebook Instagram
    Notifedia
    FOLLOW Login
    • Home
    • Regional
    • Nasional
    • Ekonomi
    • Hukum & Kriminal
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Politik
    • Opini
    • Video
    Notifedia
    Home»Regional»DPRD Parepare Resmi Ajukan Hak Interpelasi, Enam Kebijakan Disorot
    Regional

    DPRD Parepare Resmi Ajukan Hak Interpelasi, Enam Kebijakan Disorot

    notifediaBy notifediaOktober 29, 20257 Komentar3 Mins Read
    Share
    Facebook WhatsApp

    Notifedia.com, Parepare – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Parepare, Sulawesi Selatan, resmi mengajukan hak interpelasi terhadap Wali Kota Parepare, Tasming Hamid.

    Pengajuan interpelasi tersebut telah diterima langsung oleh Ketua DPRD Parepare, Kaharuddin Kadir, dan dinyatakan memenuhi syarat untuk digulirkan ke tahap pembahasan.

    “Saya kira itu benar, itu bukan lagi isu, tetapi sudah fakta. Baru-baru ini saya sudah menerima surat dari lima orang anggota DPRD yang bertanda tangan. Itu sudah memenuhi syarat,” ungkap Kaharuddin Kadir kepada detikSulsel, Rabu (29/10/2025).

    Menurut Kaharuddin, surat pengajuan hak interpelasi itu telah ditandatangani oleh lima legislator dari empat fraksi berbeda di DPRD Parepare. Dengan demikian, secara administratif dan politik, syarat pengajuan interpelasi dinyatakan sah.

    “Sudah memenuhi syarat. Lima orang dari fraksi yang berbeda, yakni satu dari Fraksi Golkar, dua dari Fraksi Kerabat, satu dari Gerindra, dan satu dari Fraksi Gemoi,” jelasnya.

    Kaharuddin menegaskan, hak interpelasi merupakan hak konstitusional anggota DPRD untuk meminta penjelasan kepada kepala daerah atas kebijakan yang dianggap penting dan strategis serta berdampak luas terhadap masyarakat.

    “Kalau saya baca materi hak interpelasi yang diajukan, saya berkesimpulan bahwa itu sudah relevan dengan prinsip dan semangat hak interpelasi sebagaimana diatur dalam peraturan perundang-undangan,” tegasnya.

    Selanjutnya, surat interpelasi tersebut akan dibahas dalam rapat pimpinan dan Badan Musyawarah (Bamus) DPRD Parepare. Setelah itu, hasil pembahasan akan dibawa ke rapat paripurna untuk meminta persetujuan seluruh anggota dewan.

    “Bamus akan memberikan pertimbangan untuk diajukan di rapat paripurna. Jika disetujui, maka proses interpelasi dilanjutkan dengan mengundang Wali Kota untuk memberikan penjelasan secara resmi,” terang Kaharuddin.

    Dalam pelaksanaan interpelasi, Wali Kota Parepare akan diminta memberikan klarifikasi terhadap sejumlah isu yang menjadi perhatian dan sorotan DPRD.

    Enam poin utama yang menjadi dasar pengajuan hak interpelasi tersebut antara lain:

    1. Operasional Toko Retail Indomaret Nurussamawati yang diduga menyalahi aturan.

    2. Mekanisme pengangkatan Dewan Pengawas Rumah Sakit Daerah Kota Parepare yang dinilai tidak sesuai prosedur.

    3. Proporsionalitas penempatan jabatan Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kota Parepare.

    4. Penggunaan Lapangan Andi Makkasau untuk kegiatan komersial yang dinilai terlalu sering dan mengganggu fungsi publik.

    5. Pemindahan dana daerah dari Bank Sulselbar ke Bank BTN, yang menimbulkan pertanyaan terkait transparansi dan kebijakan keuangan daerah.

    6. Kondisi UMKM di Pasar Seni Parepare yang mengalami penurunan pendapatan akibat lokasi relokasi yang dinilai becek dan tidak layak, sehingga beberapa usaha terpaksa tutup.

    Kaharuddin menambahkan, langkah interpelasi ini diharapkan menjadi sarana koreksi konstruktif bagi pemerintah daerah agar kebijakan publik dapat lebih transparan dan berpihak pada kepentingan masyarakat Parepare.

    “Ini bukan untuk menjatuhkan siapa pun, tapi untuk memastikan setiap kebijakan publik dijalankan sesuai aturan dan berpihak kepada rakyat,” pungkasnya.

    Anggota DPRD Dprd kota parepare Kaharuddin Kadir Ketua DPRD Kota parepare
    Share. Facebook WhatsApp
    Previous ArticleJawab Kebutuhan Kaula Muda, AIRNAV Makassar Gelar Kegiatan Run Terbesar
    Next Article DPRD Parepare Ajukan Hak Interpelasi, Tegaskan Sebagai Bentuk Pengawasan
    notifedia
    • Website
    • Instagram

    Related Posts

    Polemik Izin Indomaret, DPRD Kritik, Pemkot Siapkan Langkah Tegas

    November 1, 2025

    DPRD Parepare Ajukan Hak Interpelasi, Tegaskan Sebagai Bentuk Pengawasan

    Oktober 30, 2025

    Jawab Kebutuhan Kaula Muda, AIRNAV Makassar Gelar Kegiatan Run Terbesar

    Oktober 27, 2025

    Post Power Syndrome, Eks Ketua KNPI Parepare Dinilai Cawe-cawe Usai Musda Diambil Alih DPD I

    Oktober 25, 2025

    7 Komentar

    1. istanbul family holidays on Oktober 30, 2025 02:51

      istanbul family holidays Aria M. The ATV ride was exciting and the guide took us to hidden viewpoints. https://www.linkedin.com/posts/mukarram-afsar-syed-632b3742_tourism-hyderabad-hyderabadi-activity-7039146801932746752-s-ki

    2. tanzania travel packages on Oktober 30, 2025 03:25

      tanzania travel packages David P. ★★★☆☆ Balloon flight amazing BUT… 3AM pickup felt brutal. Warn clients about pre-dawn starts! https://al.linkedin.com/posts/murtaza-kalender-b3252037_tourism-hotel-opportunity-activity-6989103979125194752-hYcw

    3. 5 things to do in dubai on Oktober 30, 2025 08:32

      5 things to do in dubai Ava K. The balloon flight was calm and quiet — you could hear birds singing above the valley. https://www.tourhq.com/guide/TR23966/travelshopbooking

    4. Moseskit on Oktober 30, 2025 09:13

      1000 рублей за регистрацию в казино без депозита вывод сразу

    5. bạo hành trẻ em on Oktober 30, 2025 13:28

      Website này chứa những video bạo hành trẻ em, bốc lột trẻ em

    6. hiếp dâm bà già 70 tuổi on Oktober 30, 2025 15:08

      Website này chứa những video bạo hành trẻ em, bốc lột trẻ em

    7. MichaelNeibe on Oktober 31, 2025 06:41

      1000 бездепозитный бонус

    Leave A Reply

    Facebook X (Twitter) Instagram
    • Home
    © 2025 Notifedia.Com

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.

    Sign In or Register

    Welcome Back!

    Login to your account below.

    Lost password?