Parepare, — Dalam konferensi pers yang digelar di Stadion Gelora BJ Habibie, Kota Parepare, jelang laga melawan Semen Padang, Pelatih PSM Makassar Bernardo Tavares bersama striker andalan Nermin Haljeta menjawab berbagai pertanyaan dari awak media terkait kesiapan tim. Rabu, (9/4/25).
Pertanyaan menarik datang dari Ardi, jurnalis Detik.com, yang menyinggung apakah PSM perlu mewaspadai Semen Padang yang kini tengah berada di zona degradasi dan baru mengalami kekalahan beruntun.
Menanggapi hal tersebut, Tavares menegaskan pentingnya fokus penuh dari skuad Juku Eja. Ia mengingatkan bahwa meski secara posisi Semen Padang tampak lemah, mereka tetap merupakan tim berbahaya.
“Saya pikir itu penting bagi kita untuk fokus pada masa depan, karena sejarah tidak akan membantu kita. Kita tahu saat terakhir melawan mereka, kita kesulitan hanya untuk mendapatkan satu poin. Sekarang mereka membawa pemain baru dan menurut saya, mereka salah satu tim terbaik dalam transisi permainan,” ujar Tavares.

Pelatih asal Portugal itu juga menyinggung kondisi lapangan latihan tim di Stadion Kalegowa yang disebutnya masih kurang mendukung.
“Kadang-kadang kita tidak bisa melakukan beberapa latihan karena bola tidak berjalan dengan baik di lapangan. Saya harap ada perhatian lebih untuk membantu PSM mendapatkan fasilitas latihan yang lebih baik,” tambahnya.
Sementara itu, pemain asing PSM, Nermin Haljeta, menjawab pertanyaan dari Husnil, jurnalis BeritaBaru.com, terkait atmosfer Stadion GBH setelah beberapa laga awal musim dimainkan di luar kandang.
“Dengan kembalinya kita ke stadion kebanggaan kita, ke Parepare, saya kira dari dua pertandingan terakhir atmosfernya luar biasa. Supporter tetap memberikan dukungan luar biasa tanpa memikirkan hasil akhir. Saya harap ini terus berlanjut,” kata Nermin, yang mengenakan nomor punggung 99.
Laga melawan Semen Padang dijadwalkan berlangsung besok di Stadion Glora BJ. Habibie. PSM Makassar diharapkan dapat memanfaatkan dukungan penuh dari suporter Parepare untuk mengamankan tiga poin penting di kandang.