Close Menu
    Facebook X (Twitter) Instagram
    Facebook Instagram
    Notifedia
    FOLLOW Login
    • Home
    • Regional
    • Nasional
    • Ekonomi
    • Hukum & Kriminal
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Politik
    • Opini
    • Video
    Notifedia
    Home»Hukum & Kriminal»Diduga Ada Praktik Pemerasan, Pedagang Pasar Lawawoi Lama Melawan: “Kami Hanya Minta Keadilan”
    Hukum & Kriminal

    Diduga Ada Praktik Pemerasan, Pedagang Pasar Lawawoi Lama Melawan: “Kami Hanya Minta Keadilan”

    notifediaBy notifediaApril 26, 20251 Komentar2 Mins Read
    Share
    Facebook WhatsApp

    Notifedia.Com, Sidrap — Viena pedagang pasar lama di Pasar Lawawoi, Kab. Sidenreng Rappang akhirnya buka suara setelah merasa diperlakukan tidak adil dalam proses relokasi pedagang ke Pasar Baru.

    Ia mengungkapkan adanya dugaan praktik pemerasan yang dilakukan oknum kepala UPTD Pasar terkait pengalokasian tempat berjualan.

    Awalnya, Viena mengaku telah mempercayakan proses pengurusan tempat kepada orang kepercayaannya.

    Namun, saat mencoba memastikan kepastian tempat, ia justru mendapat kabar mengejutkan: untuk mendapatkan satu tempat, ia diminta membayar Rp35 juta. Padahal menurut informasi awal, pedagang hanya diwajibkan membayar Rp4 juta untuk satu tempat LOS.

    Tak berhenti sampai di situ, bahkan saat orang tua pedagang mendatangi Kepala UPTD pasar untuk konfirmasi, justru muncul penawaran lain: dua tempat dengan harga “diskon” Rp50 juta.

    “Saya kaget dan keberatan. Seharusnya, kalau dua tempat LOS, hanya Rp8 juta, bukan Rp50 juta,” tegas Viena.

    Karena menolak membayar biaya tak wajar tersebut, Viena mengaku mengalami diskriminasi, tidak diberikan tempat, bahkan dipermalukan di hadapan pedagang lain. Padahal ia termasuk pedagang lama dengan tempat usaha terbesar di Pasar Lama.

    Lebih jauh, adiknya yang juga berencana mengambil tempat mengalami hal serupa: disuruh membayar Rp4 juta di muka, lalu sisanya “dicicil” secara pribadi ke kepala UPTD Pasar. Dugaan praktik pemerasan pun semakin kuat.

    “Saya merasa sangat dirugikan. Saya bukan tidak mau bayar sesuai ketentuan. Tapi kalau diminta uang puluhan juta tanpa kejelasan tempat, itu namanya pemerasan,” katanya.

    Parahnya, setelah kasus ini mulai mencuat, beredar pula narasi seolah-olah pedagang tersebut menekan pihak pasar dengan mengatasnamakan lembaga. Ia membantah keras tudingan tersebut.

    “Saya memang Ketua Iwani, tapi itu lembaga sosial, bukan LSM tekanan. Saya datang ke pasar sebagai pedagang biasa, bukan membawa nama lembaga,” jelasnya.

    Ia pun menyesalkan adanya penggiringan opini publik di media sosial oleh kelompok tertentu yang mencoba membalikkan fakta.

    “Kalau mereka tahu saya dari lembaga, mustahil mereka berani memeras. Ini jelas upaya untuk membungkam dan mencoreng nama baik saya,” tambahnya.

    Pedagang tersebut kini memilih menempuh jalur hukum dan telah melaporkan kasus ini ke Polres setempat. Ia berharap, aparat penegak hukum dapat bersikap netral dan adil, mengusut dugaan pungli yang merugikan pedagang kecil.

    “Saya hanya minta keadilan. Kalau memang ada aturan resmi, saya pasti patuh. Tapi jangan jadikan kami sapi perahan,” pungkasnya.

    Kasus ini menjadi perhatian publik, karena terkait dengan transparansi pengelolaan relokasi pedagang dan dugaan adanya penyalahgunaan wewenang oleh pihak pasar.

    Sejumlah organisasi sosial juga mulai menyoroti kasus ini dan mendorong dilakukan audit serta evaluasi.

    Kab.Sidrap Pasar Lawawoi Pedagang pasar Praktik pemerasan Pungli
    Share. Facebook WhatsApp
    Previous ArticlePolda Sulsel Siap Lepaskan 40 Terduga Penipuan Online Jika Tak Ada Pelapor dalam 1×24 Jam
    Next Article Polda Sulsel Gelar Konferensi Pers Kasus 40 orang diduga Penipu Online, Tiga Terduga Pelaku Resmi Ditetapkan Tersangka
    notifedia
    • Website
    • Instagram

    Related Posts

    Polisi Tangkap Anggota Geng Motor di Makassar, Serang Petugas Pakai Busur Panah

    Juni 22, 2025

    Wakapolres Parepare Turun Tangan: Ingatkan Aksi Buruh dan Warga Digelar di Objek Vital Tanpa Izin

    Juni 20, 2025

    Tak Kenal Lelah, Resmob Polda Sulsel Gelar Patroli Malam Rutin Cegah Aksi Jalanan

    Juni 10, 2025

    Produksi Lokal, Peredaran Terbatas: Rokok Magic Dianggap Aman, Tapi Negara Bisa Rugi

    Juni 4, 2025

    1 Komentar

    1. Kartal su kaçak tespiti on April 26, 2025 20:44

      Kartal su kaçak tespiti Profesyonel su kaçağı tespiti, mülkünüzü büyük onarımlardan kurtarabilir. http://impw.net/2012/10/

    Leave A Reply

    Facebook X (Twitter) Instagram
    • Home
    © 2025 Notifedia.Com

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.

    Sign In or Register

    Welcome Back!

    Login to your account below.

    Lost password?